ANALISIS MANAJEMEN PEMBELAJARAN PADA PASRAMAN VIDYA STHANA SURANADI
Abstract
Penelitian ini bertujuan melakukan analisis dan kajian terkait Manajemen Pembelajaran pada Pasraman Vidya Sthana Suranadi. Manajemen pembelajaran tidak hanya berlaku pada pendidkan formal akan tetapi juga pada pendidikan non formal. Sebagaimana yang diterapkan di Pasraman Vidya Sthana Suranadi. Permasalah yang diangkat pada penelitian ini adalah (1) perencanaan pembelajaran pada Pasraman Vidya Sthana Suranadi, (2) pelaksanaan pembelajaran pada Pasraman Vidya Sthana Suranadi, (3) evaluasi pembelajaran pada Pasraman Vidya Sthana Suranadi. Penelitian ini menggunakan pendekatan deskriptif atau metode kualitatif dengan pengumpulan data menggunakan teknik observasi partisipan, wawancara terstruktur, dan dokumentasi. Teknik analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah reduksi data, penyajian data, dan penerikan kesimpulan. Temuan penelitian ini didukung oleh teori kebutuhan (Maslow) dan teori Manajemen Pembelajaran. Hasil penelitian ini ditemukan: Pertama perencanaan pembelajaran pada Pasraman dilaksanakan 5 mata pelajaran antara lain Pendidikan Agama Hindu, Aksara Bali, Yoga Asanas, Seni Tari dan Bahasa Inggris. Perencanaan pembelajaran pada Pasraman terdapat beberapa komponen yaitu: tenaga pendidik, tujuan pembelajaran, metode pembelajaran, keuangan, dan penyediaan sarana dan prasarana yang menunjang proses pembelajaran. Kedua pembelajaran dilaksanakan setiap hari Minggu sore dengan mata pelajaran yang berbeda setiap minggunya, dalam kegiatan belajar mengajar acarya melakukan 3 kegiatan inti yaitu: membuka pelajaran, memberikan materi, dan menutup pelajaran. Ketiga evaluasi pemebelajaran dilaksanakan dengan tanya jawab, ulangan harian dan praktek untuk mengetahui tingkat pemahaman dari brahmacari. Terdapat kebijakan-kebijakan pada evaluasi pembelajaran untuk meningkatkan kualitas Pasraman dari segi acarya dan brahmacari pasraman ini.
References
Ditjen Bimas Hindu. 2021. Kurikulum Pendidikan Keagamaan Pasraman Nonformal Anak-Anak (Bala), Remaja (Yowana), Dewasa (Praudha) dan Lansia (Wredha).
Fatzuarni, M. (2022). Artikel Pentingnya Evaluasi Dalam Proses Pembelajaran.
Jendra, I. Wayan. (2000). Metode Dharmawacana & Etika Berbicara Dalam Pembinaan.Denpasar: PT BP.
Nurstalis, N., Ibrahim, T., & Abdurrohim, N. (2021). Peran Manajemen Sarana Dan Prasarana Dalam Meningkatkan Mutu Pembelajaran Di SMP Islam Cendekia Cianjur. Jurnal Isema: Islamic Educational Management, 6(1), 63-76.
Purwananti, Y. S. (2016, May). Peningkatan kualitas pendidikan sebagai pencetak sumber daya manusia handal. In Proceedings International Seminar FoE (Faculty of Education) (pp. 220-229).
Rahayu, R., & Widiastuti, N (2018). Upaya Pengelola Taman Bacaan (Studi Kasus TBM Silayung Desa Ciburuy Kecamatan Padalarang), Comm-Edu (Community Education Journal), 1(2), 57-54
Rumiati, R. (2020, April). Tata Kelola Di Ra Hikmah Insani Kecamatan Matan Hilir Selatan Ketapang. InICRHD: Journal of Internantional Conference on Religion, Humanity and Development. 1(1), 175-188.
Soedijarto, S. (2008). Upaya Percepatan Peningkatan Kualifikasi Pendidikan dan Tenaga Kependidikan Pendidikan Non Formal (Ptk-pnf). Jurnal Ilmiah Visi, 3(1), 30-33
Subagia, I. N. (2017). Keberadaan Pasraman Sebagai Penguatan Budaya Lokal Dikaitkan Dengan Peraturan Pemerintah Nomor 55 Tahun 2007. VIDYA SAMHITA: Jurnal Penelitian Agama, 2(2).
Suryawan, I. G., & Sutama, I. W. (2020). Implikasi Peraturan Menteri Agama Nomor 56 Tahun 2014 Terhadap Perkembangan Pasraman. Widya Sandhi, 11(2), 95-110
Penulis yang mengirimkan naskah melakukannya dengan pengertian bahwa jika diterima untuk publikasi, hak cipta dari artikel tersebut akan diserahkan ke Widya Aksara sebagai penerbit jurnal.
Hak cipta mencakup hak eksklusif untuk mereproduksi dan mengirimkan artikel dalam semua bentuk dan media, termasuk cetak ulang, foto, mikrofilm, dan reproduksi serupa lainnya, serta terjemahannya. Reproduksi bagian manapun dari jurnal ini, penyimpanannya dalam database dan pengirimannya oleh segala bentuk atau media, seperti salinan elektronik, elektrostatik dan mekanis, fotokopi, rekaman, media magnetik, dll., Hanya akan diizinkan dengan izin tertulis dari Widya Aksara. Namun, Penulis memiliki hak untuk yang berikut:
1. Duplikat semua atau sebagian dari materi yang diterbitkan untuk digunakan oleh penulis sendiri sebagai instruksi kelas atau materi presentasi verbal di berbagai forum;
2. Menggunakan kembali sebagian atau seluruh bahan sebagai kompilasi bahan untuk pekerjaan penulis;
3. Membuat salinan dari materi yang diterbitkan untuk didistribusikan di dalam institut tempat penulis bekerja.
STHD Klaten dan Widya Aksara melakukan segala upaya untuk memastikan bahwa tidak ada data, pendapat, atau pernyataan yang salah atau menyesatkan diterbitkan dalam jurnal. Dengan cara apa pun, isi artikel dan iklan yang diterbitkan dalam Widya Aksara adalah tanggung jawab tunggal dan eksklusif masing-masing penulis dan pengiklan.