DAMPAK MEDIA YOUTUBE DALAM PROSES PEMBELAJARAN DAN PENGEMBANGAN KREATIFITAS BAGI KAUM MILENIAL
Abstract
Era digital ini bisa dikatakan hampir tidak ada kaum muda milenial yang tidak mengenal YouTube. Bila kita pandang dari segi kontruktifnya maka YouTube mampu membawa dan mengedukasi pengguna untuk menuju sesuatu yang bersifat membangun dan berorientasi pada kebaikan dan kebahagiaan banyak orang tanpa meninggalkan nilai, norma dan etika serta asas kemanusiaan. Dalam proses belajar mengajar, dengan kemajuan tekhnologi ini menuntut guru dan siswa melakukan inovasi dalam pembelajaran demi tercapainya tujuan pembelajaran. Media merupakan alat bantu untuk mencapai tujuan pembelajaran agar siswa mampu memperoleh pengetahuan. Teknologi informasi dan komunikasi dapat dimanfaatkan sebagai salah satu media pembelajaran, yakni sarana yang menjembatani hubungan antara siswa, guru dan sumber belajar. Salah satunya adalah menggunakan media YouTube, dalam proses belajar mengajar ini penyampaian konsep materi, siswa atau pengguna video dapat melihat dan mendengarkan video guru dalam berceramah dan memberikan contoh pemahaman seperti halnya ketika siswa sedang menyimak pembelajaran langsung di dalam kelas. Manfaat media YouTube dalam proses pembelajaran adalah dapat menyampaikan materi pembelajaran, memberikan ilustrasi materi, tutotial terhadap materi praktek, tampilan yang menarik akan memotivasi semangat belajar, menambah wawasan dalam ilmu pengetahuan, menyelesaikan masalah pada persoalan materi pelajaran, mendapatkan informasi yang beranekaragam dan berguna dalam pembelajaran. Bagi pengajar media social YouTube selain sebagai media untuk menyampaikan ilmu di sisi lain juga bisa digunakan untuk menimba ilmu atau sumber referensi materi yang lebih mendukung dan inovatif modern terhadap materi yang akan disampaikan dalam proses pembelajaran.
YouTube sebagai media sosial memiliki kontribusi dalam menumbuhkan kreatifitas seseorang baik secara langsung maupun tidak langsung. Kreativitas sebagai wujud ekpesi diri manusia terhadap segala kebutuhan dan gagasanya dalam memenuhinya dapat terwujud dalam beberapa macam bentuk antara lain kreativitas dalam bentuk ide kreativitas dalam bentuk produk kreativitas dalam bentuk gagasan kreativitas dalam merubah bentuk dan memperbaiki produk
References
Satrianawati. 2012. Media dan Sumber belajar. Yogyakarta: DEEPUBLISH
Suryani, Nunuk, Achmad Setiawan, Aditin Putria. 2018. Metode Pembelajaran Inovatif dan Pengembangannya. Bandung: Rosda Karya.
Sulianta, Feri. 2015. Keajaiban Sosial Media. Jakarta: PT Elex Media Komplutindo
Sutriono, Selebriti dan Komodifikasi Kapital di Media Sosial jos.unsoed.ac.id › acta_diurna › article › view
https://id.wikipedia.org/wiki/YouTube
Penulis yang mengirimkan naskah melakukannya dengan pengertian bahwa jika diterima untuk publikasi, hak cipta dari artikel tersebut akan diserahkan ke Widya Aksara sebagai penerbit jurnal.
Hak cipta mencakup hak eksklusif untuk mereproduksi dan mengirimkan artikel dalam semua bentuk dan media, termasuk cetak ulang, foto, mikrofilm, dan reproduksi serupa lainnya, serta terjemahannya. Reproduksi bagian manapun dari jurnal ini, penyimpanannya dalam database dan pengirimannya oleh segala bentuk atau media, seperti salinan elektronik, elektrostatik dan mekanis, fotokopi, rekaman, media magnetik, dll., Hanya akan diizinkan dengan izin tertulis dari Widya Aksara. Namun, Penulis memiliki hak untuk yang berikut:
1. Duplikat semua atau sebagian dari materi yang diterbitkan untuk digunakan oleh penulis sendiri sebagai instruksi kelas atau materi presentasi verbal di berbagai forum;
2. Menggunakan kembali sebagian atau seluruh bahan sebagai kompilasi bahan untuk pekerjaan penulis;
3. Membuat salinan dari materi yang diterbitkan untuk didistribusikan di dalam institut tempat penulis bekerja.
STHD Klaten dan Widya Aksara melakukan segala upaya untuk memastikan bahwa tidak ada data, pendapat, atau pernyataan yang salah atau menyesatkan diterbitkan dalam jurnal. Dengan cara apa pun, isi artikel dan iklan yang diterbitkan dalam Widya Aksara adalah tanggung jawab tunggal dan eksklusif masing-masing penulis dan pengiklan.