Tradisi Selamatan Seribu Hari Masyarakat Hindu Kabupaten Blitar

  • Sujaelanto Sekolah Tinggi Hindu Dharma Klaten

Abstract

Selamatan merupakan ajaran tradisi Jawa untuk menyelamatkan jiwa orang yang sudah meninggal dunia. Seperti masyarakat Kabupaten Blitar baik yang beragama Hindu maupun Islam upacara selametan seribu hari dalam perjalannya mengalami perubahan. Proses dan bentuk  selamatan seribu hari di Kabupaten Blitar  masih dilaksanakan serta ada yang mengalami pergeseran bentuk ritualnya. Pergeseran bentuk pelaksanaan selamatan seribu hari disebabkan oleh pengaruh perubahan jaman. Pada jaman sekarang ini masyarakat Hindu di Kabupaten Blitar tetap melaksanakan tradisi selamatan seribu hari. Pergerasan bentuk pelaksanaan selamatan seribu hari masyarakat Hindu disesuaikan dengan tata nilai ajaran Hindu. Selamatan seribu hari menggunakan perhitungan sesuai dengan rumus-rumus tradisional. Perhitungan mencari hari pelaksanaan selamatan seribu hari dilakukan oleh tokoh masyarakat setempat. Tahapan pelaksanaan selamatan seribu hari dilaksanakan mulai dari mencari perhitungan hari, persiapan membuat sesaji dan hidangan, membangun kijing, selamatan awal, pitra puja, selamatan besar. Bentuk selamaten seribu hari masyarakat Hindu Kabupaten Blitar dari bentuk upakara adalah menggunakan ayam adalah sederhana, menggunakan kambing adalah sedang dan menggunakan sapi/ kerbau adalah selamatan dalam bentuk besar.  Penggunakan sarana upakara selamatan seribu hari merupakan simbul status social masyarakat. Nilai dalam selamatan seribu hari terdapat nilai  religi, dan nilai social.

References

1. Kodiran. 1999. “Kebudayaan Jawa”. Dalam Koentjaraningrat (Ed.) Manusia Dan Kebudayaan Di Indonesia. Jakarta: Djambatan
2. Pujileksono, Sugeng. 2009.Pengantar Antropologi.Malang:UMM Press
3. Syam. Dr.Nur.2005. Islam Pesisir. LKis. Yogyakarta.
4. Koentjaraningrat,1986.Pengantar Ilmu Antropologi.Jakarta :Aksara Baru.
5. Soerjono Soekanto, 2003. Sosiologi Suatu Pengantar. Penerbit PT Raja Grafindo Persada : Jakarta
6. Brata Widjaja.Thomas Wyasa.1988 Upacara Tradisi di Jawa. Pustaka Sinar Harapan.
7. Selo Soemadjan dan Sulaeman Soemardi.Setangkai Bunga Sosiologi. Lembaga Penerbit Fak. Ekonomi UI.
8. Dep. Pendidikan dan Kebudayaan RI.1984.Upacara Tradisional (Kematian) Daerah Jawa Timur. Proyek Inventarisasi dan Dokumentasi Daerah.
Published
2019-08-01
How to Cite
Sujaelanto. (2019). Tradisi Selamatan Seribu Hari Masyarakat Hindu Kabupaten Blitar. Widya Aksara : Jurnal Agama Hindu, 22(2). https://doi.org/10.54714/widyaaksara.v22i2.27
Section
Articles